Selamat Datang

Selamat Datang di blog Saya, Sebuah Blog yang berisi tentang informasi umum di sekitar kita. Selamat berselancar di Blok Kaca-kaca-Laros saya.

Jumat, 18 November 2011

Astagfirullah, Inilah Bahayanya Asap Rokok Bila Terhirup Perokok Pasif

Seringkah anda merasa tertanggu oleh asap rokok yang berasal dari rokok ayah, suami, atau rekan anda? Mulai sekarang sebaiknya hindari jauh-jauh asap rokok tersebut. Mengapa begitu bahayanya dampak bagi perokok pasif? Mari kita simak penjelasan pada posting saya kali ini.

Perokok pasif biasanya menghirup asap yang berasal dari pembakaran rokok dan juga asap yang dikeluarkan oleh seorang perokok aktif. Menjadi perokok pasif sebenarnya tanpa disadari telah membuat seseoran menjadi perokok. Biasanya perokok pasif ini berada di rumah, mobil, tempat kerja dan tempat-tempat umum lainnya seperti bar.

Untuk melihat seberapa besar perokok pasif terpapar asap rokok dapat diuji dengan mengukur kadar nikotin, cotinine dan karbon monoksida dalam darah, air liur atau urinnya. Cotinine ini adalah suatu hasil produk metabolisme nikotin dalam tubuh.

Didapatkan lebih dari 4.000 zat kimia yang terdapat dalam asap rokok. Sedikitnya 250 zat berbahaya dan 50 diantaranya menyebabkan kanker terkandung dalam sebatang rokok. Zat kimia tersebut seperti arsenik (logam berat beracun), benzene (bahan kimia dalam bensin), beryllium (logam beracun), kadmium (logam yang digunakan untuk baterai), etilen oksida (bahan kimia untuk mensterilkan alat medis), vinil klorida (zat toksik untuk membuat plastik) dan zat lainnya.

Dilansir dari National Cancer Institute, badan internasional untuk penelitian kanker (IARC) telah mengklasifikasikan asap rokok pada manusia sebagai karsinogen (zat penyebab kanker). Karenanya orang yang tidak merokok tapi sering menghirup asap rokok juga memiliki kemungkinan terkena kanker paru.

Diperkirakan orang yang menjadi perokok pasif berpeluang terkena kanker paru-paru 20 sampai 30 persen. Tapi jika perokok pasif tersebut tinggal bersama dengan seorang perokok aktif maka peluangnya menjadi lebih besar. Karena ada kemungkinan orang tersebut terpapar asap rokok setiap harinya, sehingga akumulasi dari zat-zat kimia tersebut semakin besar.

Beberapa penelitian lain menunjukkan asap rokok tak hanya menimbulkan kanker paru-paru saja, tapi juga kanker payudara, kanker rongga sinus hidung, leukimia, limfoma dan tumor otak pada anak-anak. Tapi masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk hubungannya dengan kanker-kanker ini.

Paparan dari asap rokok ini bisa mengiritasi saluran udara dan memiliki efek bahaya langsung terhadap jantung dan pembuluh darah. Di Amerika Serikat sendiri perokok pasif telah menyebabkan penyakit jantung sebesar 46.000 setiap tahunnya.

Jika Anda seorang perokok pasif dan tidak ingin terkena kanker paru-paru, sebaiknya hindari tempat-tempat yang memiliki asap rokok serta cobalah untuk tidak terlalu dekat dengan perokok. Selain itu, perbanyak makanan yang mengandung antioksidan dan terapkan pola hidup sehat. Dan buat para perokok (ayah, kakak, suami atau teman), menjauhlah agar orang-orang terdekat Anda tidak menjadi korban kenikmatan anda dalam menghisap rokok.
(use)

0 komentar:

Posting Komentar

------------------------------------// --------------------------------------------------//